Cari Blog Ini

Minggu, 16 September 2012

EVAPORASI

evaporasi adalah peristiwa menguapnyya pelarut dari campuran yang terdiri atas zat terlarut yang tidak mudah menguap dan pelarut yang mudah menguap. dalam kebanyakan proses evaporasi, pelarutnya adalah air. tujuan dari evaporasi adalah memekatkan konsentrasi larutan sehingga dipatkan larutan dengan konsentrasi yang lebih tinggi.

 apa perbedaan evaporasi dengan pengeringan (drying) ?
dalam proses evaporasi, sisa dari proses tersebut (fasa yang ditinggalkan) adalah zat cair (kadang - kadang zat cair yang sangat viskos). dalamproses pengeringan, sisa dari proses tersebut adalah zat padat.

apa perbedaan evaporasi dan distilasi?
dalam proses evaporasi, uap yang dihasilkan biasanya adalah komponen tunggal dan walaupun uap tersebut masih berupa campuran, biasanya evaporasi ini tidak ada usaha untuk memisahkannya menjadi fraksi - fraksi. dalam destilasi, uap yang dihasilkan masih memiliki komponen yang lebih dari satu.
biasanya dalam proses evaporasi, zat cair pekat yang dihasilkan adalah produk dari proses evaporasi dan uapnya dikondensasi kemudian dibuang. tetapi bisa pula sebaliknya, zat padat terlarut, misalnya untuk umpan boiler, air proses atau untuk dikonsumsi manusia. cara seperti ini disebut destilasi air (water distillation), tetapi dari segi teknik proses ini adalah evaporasi.

penyelesaian terhadap masalah evaporator sangat ditentukan oleh karakteristik cairan yang akan di-evaporasi.
1. Konsentrasi
cairan encer yang akan diumpankan ke dalam evaporator mungkin cukupencer sehingga sifat fisiknya sama zat pelarutnya, misalnya air. akan tetapi semakin lama konsentrasi cairan yang di-evaporasi akan meningkat sehingga memiliki sifat tersendiri. konsentrasi densitas, danbiskositasnya akan meningkat dan mungkin dapat mencapai titik jenuh. jika cairan jenuh dipanaskan terus menerus, mka akan terjadi pembentukan kristal dan kristal-kristal ini akan menyumbat tabung evaporator. titik didih cairan akan jauh lebu=ih meningkat bila konsentrasi zat padat didalamnya bertambah sehingga suhu didih larutan jenuh mungkin jauh lebih tinggi dari larutan tidak jenuh pada tekanan yang sama.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar